5 Santri Di Darul Imarah Terseret Air Sungai, Baru 1 Yang Ditemukan
Upaya pencarian oleh Tim, yang terdiri dari Pesonil BPBD Aceh Besar, SAR, TNI, Polri
Korban yang dilaporkan hilang karena terseret air di sungai dilokasi pemandian Brayeun Gampong meunasah Mesjid kecamatan Leupung Aceh Besar.
ACEH BESAR - Korban adalah Santri Dayah Raudhatul Qur'an Al-aziziah yang berlokasi di Lamsiteh Kecamatan Darul Imarah.
Informasi sebelumnya yang dilansir dari Basarnas menyebutkan korban yang hilang terseret air berjumlah empat santri, namun ternyata jumlahnya bertambah satu yaitu lima santri, Kamis (25/8).
Adapun nama - nama korban yang terseret air di sungai dilokasi pemandian Brayeun Gampong meunasah Mesjid.
1. Nama: Saiful amani
Umur: 23 Tahun
Asal: Kota fajar Aceh Selatan
Status selamat.
2. Nama: Fakhrulrazi
Umur: 20 Tahun
Asal: Santri asal Malaysia, status korban masih dalam pencarian.
3. Nama: Darazatul Aulia
Umur: 17 Tahun
Asal: Desa rumoh panjang Kuala batee Abdya, status masih dalam pencarian.
4. Nama: M. Reza asri
Umur: 18 Tahun
Asal: Punge Banda Aceh, status masih dalam pencarian.
5. Nama: Ahmadal Hadi
Umur: 17 Tahun
Asal: Lam Hasan Peukan Bada, Aceh Besar, status masih dalam pencarian.
"Rombongan Santri beserta pimpinan Dayah atas nama Tgk. Salman liburan ketempat wisata tersebut dan sekitar pukul 14.00wib sebagian Santri mandi di pemandian sungai Brayeun," kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil.
Lanjutnya Ridwan kemudian hujan dengan intensitas tinggi pun mengguyur wilayah tersebut dan dalam waktu seketika luapan air sungai terjadi hingga menyeret sebagian santri yang sedang mandi.
tambahnya Ridwan hingga saat ini usaha pencarian korban yang terseret arus di Brayeun masih terus dilakukan upaya pencarian oleh Tim, yang terdiri dari Pesonil BPBD Aceh Besar, SAR, TNI, Polri.
"masyarakat pengelola wisata
Yang mana hingga saat ini satu korban sudah ditemukan dalam keadaan selamat dan Empat (4) korban masih dalam upaya pencarian," pungkasnya
Lokasi pemandian Brayeun Gampong meunasah Mesjid kecamatan Leupung Aceh Besar. Foto: WhatsApp. |
Informasi sebelumnya yang dilansir dari Basarnas menyebutkan korban yang hilang terseret air berjumlah empat santri, namun ternyata jumlahnya bertambah satu yaitu lima santri, Kamis (25/8).
Adapun nama - nama korban yang terseret air di sungai dilokasi pemandian Brayeun Gampong meunasah Mesjid.
1. Nama: Saiful amani
Umur: 23 Tahun
Asal: Kota fajar Aceh Selatan
Status selamat.
2. Nama: Fakhrulrazi
Umur: 20 Tahun
Asal: Santri asal Malaysia, status korban masih dalam pencarian.
3. Nama: Darazatul Aulia
Umur: 17 Tahun
Asal: Desa rumoh panjang Kuala batee Abdya, status masih dalam pencarian.
4. Nama: M. Reza asri
Umur: 18 Tahun
Asal: Punge Banda Aceh, status masih dalam pencarian.
5. Nama: Ahmadal Hadi
Umur: 17 Tahun
Asal: Lam Hasan Peukan Bada, Aceh Besar, status masih dalam pencarian.
"Rombongan Santri beserta pimpinan Dayah atas nama Tgk. Salman liburan ketempat wisata tersebut dan sekitar pukul 14.00wib sebagian Santri mandi di pemandian sungai Brayeun," kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil.
Lanjutnya Ridwan kemudian hujan dengan intensitas tinggi pun mengguyur wilayah tersebut dan dalam waktu seketika luapan air sungai terjadi hingga menyeret sebagian santri yang sedang mandi.
tambahnya Ridwan hingga saat ini usaha pencarian korban yang terseret arus di Brayeun masih terus dilakukan upaya pencarian oleh Tim, yang terdiri dari Pesonil BPBD Aceh Besar, SAR, TNI, Polri.
"masyarakat pengelola wisata
Yang mana hingga saat ini satu korban sudah ditemukan dalam keadaan selamat dan Empat (4) korban masih dalam upaya pencarian," pungkasnya
Posting Komentar