Terkesan Kuliner Murah Di Aceh, Panitia Muktamar IDI: Tidak Ada Mark-Up Harga

Muktamar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke XXXI yang berlangsung di Banda Aceh pada 22-25 Maret 2022 telah selesai. Banyak kesan dari peserta muktamar yang datang dari seluruh Indonesia. Salah satunya soal kuliner.


Ketua Panitia Nasional Muktamar IDI dr Ramlan Sitompul. FOTO: IST

BANDA ACEH - Ketua Panitia Nasional Muktamar IDI ke XXXI dr Ramlan Sitompul mula-mula menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari pemerintah provinsi Aceh dan segenap masyarakatnya.


"Terutama jajanan kuliner yang sangat murah dan tidak mark-up, walaupun mereka tahu kami pendatang," cerita dr Ramlan kepada Times.id, kemarin.


Selain jajanan kulinernya, ia juga menilai pelaksanaan Muktamar IDI di Aceh juga terlaksana dengan biaya murah. Tidak seperti yang ditudingkan sejumlah pihak, lantaran biaya dekorasi Muktamar IDI yang digelontorkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) mencapai Rp 2 miliar.


"Sekali lagi kami sampaikan apresiasi yang luar biasa kepada seluruh yang berperan untuk terselenggarnya Muktamar IDI yang murah meriah," lanjutnya.


Ia berjanji, sepulang dari Banda Aceh, para dokter yang menjadi pesera Muktamar IDI akan mempromosikan Aceh ke seluruh Indonesia.


"Bahwa Aceh aman, nyaman dan sehat. Belum lengkap NKRI-nya kalau belum berkunjung ke Aceh. Membangun perabapan kesehatan dari Nol-Kilometer," tutupnya.