Megawati Puji Semangat Kepahlawanan & Gotong Royong Rakyat Aceh

PDI Perjuangan (PDIP) memuji semangat kepahlawanan dan gotong royong masyarakat Aceh sejak jaman perjuangan kemerdekaan. 


Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto (Kanan) bersama Ketua DPP PDIP Bidang Kemaritiman (tengah) dan Ketua DPD PDIP Aceh Muslahuddin Daud Daud (Kiri). FOTO: IST


JAKARTA - Demikian disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat tasyakuran kantor DPD PDIP Provinsi Aceh, di Banda Aceh, Minggu, (27/2). Turut mendampingi Hasto dalam kesempatan itu, Ketua DPP PDIP Prof. Rokhmin Dahuri. 


Acara syukuran kantor baru itu diikuti Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Aceh Muslahuddin Daud bersama pengurus partai dan sejumlah tokoh kampus di Aceh. 


Untuk diketahui, kantor partai ini diresmikan secara virtual oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan ditandai penandatanganan prasasti dari Kantor DPP PDIP di Jakarta pada Oktober 2021 lalu. 


Di awal sambutannya, Hasto menyampaikan salam hangat dari Megawati Soekarnoputri ke masyarakat Aceh. 


"Ketika saya berpamitan ke Ibu Megawati, beliau menyampaikan salam hangat, salam perjuangan, salam membangun optimisme. PDI Perjuangan Provinsi Aceh tidak lah berdiri sendiri. Tapi merupakan satu kesatuan. Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote," ucap Hasto. 


"Bu Mega berpesan, di masa masa sulit, gotong royong, patriotisme masyarakat Aceh itu luar biasa. Menyumbangkan pesawat, menyumbangkan emas untuk Monas," kata Hasto. 


Pada bagian lain, Hasto menyebutkan PDIP

selalu berupaya menghasilkan keputusan yang senapas dengan kehendak rakyat. Harapan untuk menang pemilu semakin mudah diwujudkan bila kader PDIP rajin turun menyapa rakyat. 


Dengan kantor baru ini, lanjut Hasto, menjadi gagasan mengimplementasikan Pancasila bagi kemajuan masyarakat Aceh dan dengan kepercayaan yang diberikan kepada rakyat Indonesia terhadap kepemimpinan presiden Jokowi maka PDIP pun akan terus menggerakkan daya juangnya untuk kemajuan rakyat Indonesia. 


"Ketika kita menang Pemilu, kita harus menghasilkan keputusan yang senapas dengan kehendak rakyat. Ini hukum dalam demokrasi. Jadi ini perlu kita jadikan itikad baik. Jadi jangan pernah berpikir kita menang pemilu tanpa pernah turun ke bawah. 


Jangan pernah kita merasa bisa menang Pemilu tanpa menjalankan fungsi-fungsi utama partai berupa pendidikan politik kaderisasi kepemimpinan untuk menggembleng kader-kader agar punya skill juang berdasarkan kepemimpinan intelektual yang diajarkan oleh Bung Karno hingga Presiden Joko Widodo dan lain sebagainya," paparnya. 


Ditambahkannya bagi PDIP berpolitik untuk menggalang kekuatan rakyat dengan bekerja keras bersama rakyat, turun ke bawah membantu rakyat dengan bergotong royong. 


"Kita kedepankan semangat musyawarah dan gotong royong turun ke bawah bersama rakyat. Kantor ini diharapkan hendaknya betul-betul dipakai untuk merancang bagaimana PDIP di Aceh semakin dapat diterima dengan tangan terbuka," harap Hasto. 


Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD PDIP Aceh mengatakan kantor ini akan menjadi pusat pergerakan kepartaian dan siap menampung aspirasi dari semua masyarakat Aceh. 


"Kita akan melakukan pelatihan-pelatihan dengan keterampilan berbahasa, ekonomi kreatif, pembentukan kelembagaan dan kegiatan lainnya yang akan dipusatkan di kantor partai. Kantor ini sangat bermakna bagi kami sekalian sebagai pusat pergerakan," kata Muslahuddin.