Usai Terjadinya Pembakaran Mimbar Masjid di Makassar, Ini Pesan JK Untuk Takmir

Pembakaran mimbar di Masjid Raya Makassar membuat Ketua Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK) prihatin, JK meminta seluruh takmir masjid indonesia lebih waspada apabila melihat sesuatu yang mencurigakan.

Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla. Foto: IST

JAKARTA - Usai terjadinya pembakaran Mimbar Masjid Raya Makassar pada Jumat 24 September malam, Ketua DMI meminta takmir seluruh masjid lebih waspada terhadap situasi sekitar.


JK juga mengintruksikan seluruh pengurus masjid di Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada yang berwenang apabila melihat sesuatu mencurigakan.

Hal ini disampaikan JK atas tanggapan peristiwa pembakaran mimbar di Masjid Raya Makassar. Menurut JK, Peningkatan kewaspadaan dalam situasi seperti ini perlu dilakukan, mengingat akhir-akhir ini kriminalisasi kepada ulama kembali marak terjadi.

"Semoga kita berharap aparat kepolisian bersama-sama masyarakat dapat mencegah terjadinya kasus-kasus seperti itu di masa yang akan datang,” kata JK dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Sabtu 25 September 2021.

Tidak hanya itu, Jusuf Kalla juga menyampaikan keprihatinannya terhadap kasus kekerasan yang menimpa sejumlah ulama atau tokoh agama. Karena belakangan ini kriminalisasi kepada ulama mulai marak terjadi lagi.

Sementara itu, JK selaku Ketua DMI mempercayakan aparat kepolisian untuk menyelidiki dan mengungkap motif di balik pembakaran tersebut. Dia juga meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi terhadap tindakan tersebut.

"Saya yakin dan percaya aparat kepolisian segera mengungkap pelaku. Dan saya berharap kepada masyarakat, terutama umat Islam di Makassar dan daerah lainnya di Indonesia, agar tidak terprovokasi atas tindakan tersebut," tutupnya.