Tim Penertiban Lahan UIII Dijamu Makan Oleh Warga Penggarap

Tim Terpadu Penertiban Lahan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) Tahap II mendapat sambutan hangat warga. Mereka dijamu makan siang, di salah satu peternakan dan rumah pemotongan hewan yang berdiri di lahan UIII, Kp Bulak, Cimanggis, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Selasa (24/8).


Suasana jamuan makan siang warga penggarap lahan UIII dengan Tim Terpadu Penertiban Lahan UIII Tahap II di Kp Bulak, Cimanggis, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Selasa (24/8). IST


DEPOK - Memasuki hari kelima, penilaian aset di atas lahan UIII berjalan mulus tanpa mendapat penolakan dari warga. Justru tim disambut dengan ramah tamah dan dipersilahkan masuk ke lahan garapannya. Warga juga menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat dalam jamuan makan ini.


Kuasa Hukum Kementerian Agama (Kemenag) Misrad mengaku gembira melihat sambutan hangat warga tersebut. Menurutnya, kerja sama yang baik antara tim pembebasan lahan dengan warga ini menunjukkan kesediaan penggarap lahan dinilai asetnya.


“Tidak hanya bersedia untuk dinilai, tetapi mereka juga memberikan jamuan makan siang kepada tim,” kata Misrad usai makan siang di lokasi tersebut.


Jamuan makan itu, lanjutnya, adalah bukti rasa terima kasih warga kepada tim penilaian lahan. Karena jika semua proses berjalan lancar, maka warga penggarap lahan tersebut yang akan diuntungkan.


“Mungkin setelah pembayaran mereka dengan segera untuk mengosongkan lokasi ini,” yakinnya.


Sejauh ini, lanjut Misrad, proses penilaian aset warga di atas lahan UIII berjalan diluar ekspetasi. Baik target harian maupun prediksi hambatan-hambatan yang akan dijumpai berjalan diatas target. 


Target harian sendiri sebanyak 14 bidang lahan dapat dinilai, dengan target keseluruhan selama 10 hari kerja 141 bidang lahan rampung dinilai. 


"Target hari ini 26 karena menutupi Jumat kemarin yang terpotong isoma Shalat Jumat. Dengan angka 26 hari ini kita sudah mendapat hampir 90 bidang. Ini justru melebihi dari target, target kita sehari itu kan 14, kemarin 16 yang pertama, kedua 16, yang ketiga itu 11, yang kemarin kalau tidak salah 18, hari ini 26, jadi sudah melebihi target semua, " pungkasnya.


Asal tahu saja, Penertiban Lahan UIII Tahap II ini, telah berlangsung sejak Rabu, 18 Agustus 2021 lalu. Selama 10 hari kerja KJPP akan menilai total sebanyak 141 bidang sesuai SK tim terpadu yang diketuai Sekretaris daerah Provinsi Jawa Barat.