Perawat Curhat dan Terisak-isak di Depan Presiden Jokowi

Evi, Perawat Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gajing, Jakarta terisak-isak di depan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/8). 

Evi, Perawat Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading ketika menerima bantuan pemerintah subsidi gaji di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/8). Foto: IST

JAKARTA- Tampil dengan mengenakan seragam perawat warna oranye, Evi diundang ke istana untuk menerima bantuan subsidi gaji dari pemerintah secara simbolis.

"Sekarang saya mau tanya ini, perawat ada?" tanya Jokowi dari podium.

Evi kemudian berdiri, lalu memperkenalkan diri. "Selamat pagi. Perkenalkan, saya Evi, perawat dari rumah sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading pak," ucapnya.

"Ibu setiap bulan rajin membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan terus," tanya Presiden, lalu Evi mengangguk dan membenarkan pertanyaan Jokowi tersebut.

Presiden Jokowi kemudian menanyakan berapa bantuan yang sudah masuk ke rekeningnya. Sembari membuka buku rekening, Evi lalu menyampaikan nominalnya. "Yang kita terima Rp1,2 juta pak," jawabnya.

Kepala Negara lalu menanyakan akan dipakai untuk apa bantuan tersebut. 

"Sebelumnya saya pribadi mengucapkan...," jawab Evi, lalu tercekat dan terhenti ucapannya. 

Suasana penyerahan bantuan subisidi gaji di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/8). Foto: IST

Mata Evi tiba-tiba sembab, memerah. Sesekali, ia menatap ke atas menahan air matanya, agar tidak keluar. "Mau dipake apa bu?" tanya Jokowi lagi.

"Mau mengucapkan terima kasih, kepada Bapak Pemerintah dan BP Jamsostek. Yang sudah memberikan kami, semua masyarakat yang membutuhkan bantuan," lanjut Evi terbata-bata.

Ia kemudian curhat. Selama pandemi Covid-19, dirinya dan karyawan lain di tempat dia bekerja mengalami pemotongan gaji.

"Kita juga di perusahaan, di rumah sakit juga mengalami penurunan. Satu bulan itu, kita setiap karyawan itu mendapatkan cuti di luar tanggungan. Jadi kita setiap bulan itu dipotong gaji pak," ucapnya. Jokowi mengangguk-angguk.

"Jadi dengan bantuan subsidi bapak ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Pemerintah, Bapak Jokowi dan BP Jamsostek. Mungkin itu saja pak," tutup Evi. 

Selain perawat, pihak Istana juga mengundang guru honorer, petugas pemadam kebakaran honorer, karyawan hotel honorer, tenaga medis, hingga petugas kebersihan untuk menerima bantuan pemerintah subsidi gaji ke Istana Negara, Jakarta.

Pada peluncuran bantuan tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah ikut hadir.

Bantuan subsidi gaji ini diberikan kepada karyawan yang aktif membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan dengan upah di bawah Rp5 juta. Masing-masing akan diberikan bantuan Rp2,4 juta yang akan disalurkan selama 2 tahap.