Sebut Mukernas Banten Ilegal, Suharso Monoarfa: Saya Ketum PPP yang Sah
Suharso sempat diusir para kader PPP saat menghadiri acara workshop
Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menyikapi perihal pemberhentian dirinya dari Ketum PPP melalui Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) yang dilaksanakan di Serang, Banten pada Minggu, 4 September 2022 kemarin
JAKARTA - Suharso menyatakan sampai saat ini dia adalah Ketum PPP yang sah dan pihaknya menolak keputusan Mukernas Banten yang melakukan pencopotan terhadap dirinya.
Penegasan itu disampaikan Suharso Monoarfa dalam acara Workshop DPRD PPP se-Indonesia, yang dilaksanakan di Hotel Red Top Pecenongan, Jakarta dari tanggal 5-7 September 2022.
"Saya adalah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan. Apa yang telah dikembangkan adalah tidak benar," tegas Suharso dilansir dari video acara workshop tersebut, Selasa, 6 September 2022.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) itu menyebut Mukernas PPP di Banten tidak sah dan melanggar AD/ART partai.
"Hal-hal yang disampaikan dalam Mukernas itu tentu melanggar seluruh AD/ART Partai," ungkapnya.
Lebih lanjut Suharso juga meminta agar peserta Mukernas tidak membawa nama Presiden maupun lembaga negara seperti Bappenas hanya untuk mencopot dirinya.
"Jangan bawa-bawa nama Presiden, jangan bawa-bawa nama lembaga negara, dan saya juga tidak sedang membawa nama presiden dan lembaga negara. Presiden tidak ikut campur dalam hal semacam ini," ujar Suharso.
Suharso Monoarfa diketahui tiba-tiba datang ke acara workshop DPRD PPP seluruh Indonesia yang sedang dilaksanakan hari ini. Namun, dia sempat mendapat pengusiran dari para kader PPP yang notabene sebagai peserta workshop.
Dalam video tersebut terdengar suara penolakan terkait kehadiran mantan Ketua Umum PPP itu.
"Keluar-keluar, kita mau Bimtek," teriak salah seorang peserta seperti yang terekam dalam video.
Tanpa menghiraukan pengusiran itu, Suharso tetap bertahan di atas panggung acara workshop dan memberikan beberapa pernyataan . Ia dikelilingi para kader sambil mengumandangkan shalawat.
Seperti diberitakan sebelumnya, Mukernas PPP yang digelar di Serang, Banten pada Minggu, 4 September 2022 memutuskan untuk mencopot Suharso Monoarfa dari posisi Ketua Umum. Hal itu dilakukan terkait statementnya beberapa waktu lalu perihal amplo kiai. Kader senior PPP, Muhammad Mardiono ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketum disisa masa jabatan Suharso.
 |
| Suasana Workshop PPP. Foto: Tangkapan layar Instagram @dpp.ppp |
JAKARTA - Suharso menyatakan sampai saat ini dia adalah Ketum PPP yang sah dan pihaknya menolak keputusan Mukernas Banten yang melakukan pencopotan terhadap dirinya.
Penegasan itu disampaikan Suharso Monoarfa dalam acara Workshop DPRD PPP se-Indonesia, yang dilaksanakan di Hotel Red Top Pecenongan, Jakarta dari tanggal 5-7 September 2022.
"Saya adalah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan. Apa yang telah dikembangkan adalah tidak benar," tegas Suharso dilansir dari video acara workshop tersebut, Selasa, 6 September 2022.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) itu menyebut Mukernas PPP di Banten tidak sah dan melanggar AD/ART partai.
"Hal-hal yang disampaikan dalam Mukernas itu tentu melanggar seluruh AD/ART Partai," ungkapnya.
Lebih lanjut Suharso juga meminta agar peserta Mukernas tidak membawa nama Presiden maupun lembaga negara seperti Bappenas hanya untuk mencopot dirinya.
"Jangan bawa-bawa nama Presiden, jangan bawa-bawa nama lembaga negara, dan saya juga tidak sedang membawa nama presiden dan lembaga negara. Presiden tidak ikut campur dalam hal semacam ini," ujar Suharso.
Suharso Monoarfa diketahui tiba-tiba datang ke acara workshop DPRD PPP seluruh Indonesia yang sedang dilaksanakan hari ini. Namun, dia sempat mendapat pengusiran dari para kader PPP yang notabene sebagai peserta workshop.
Dalam video tersebut terdengar suara penolakan terkait kehadiran mantan Ketua Umum PPP itu.
"Keluar-keluar, kita mau Bimtek," teriak salah seorang peserta seperti yang terekam dalam video.
Tanpa menghiraukan pengusiran itu, Suharso tetap bertahan di atas panggung acara workshop dan memberikan beberapa pernyataan . Ia dikelilingi para kader sambil mengumandangkan shalawat.
Seperti diberitakan sebelumnya, Mukernas PPP yang digelar di Serang, Banten pada Minggu, 4 September 2022 memutuskan untuk mencopot Suharso Monoarfa dari posisi Ketua Umum. Hal itu dilakukan terkait statementnya beberapa waktu lalu perihal amplo kiai. Kader senior PPP, Muhammad Mardiono ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketum disisa masa jabatan Suharso.
Posting Komentar