Ikhlas Dicopot Dari Komut BUMN, Noel Sebut 2 Menteri Hitam Sebagai Dalangnya

Ketua Jokowi Mania (JoMan), Immanuel Ebenezer mengaku ikhlas dicopot dari jabatan Komisaris Utama PT Mega Eltra, anak perusahaan BUMN. Kendati demikian, bukan berarti ia akan diam saja. Ia menabuh perang terhadap 2 menteri hitam di balik pencopotannya.


Ketua Relawan Jokowi Mania (JoMan), Imanuel Ebenezer. FOTO: IG


JAKARTA  - Noel, sapan akrabnya meyakini pencopotannya itu tidak terkait dengan saksi meringankan Munarman. Tetapi kasus Munarman hanyalah pintu masuk untuk menjatuhkannya.


Ia menuding, ada 2 Menteri Hitam dalang pencopotan dirinya. "Yang pasti bukan Menteri BUMN," kata Noel dalam keterangannya, Kamis (24/3).


"Beberapa Menteri ini saya sangat kritisi betul soal kebijakannya yang membahayakan Presiden Jokowi dan tak pro rakyat," sambungnya.


Siapa nama 2 menteri ini?


Ketua JoMan ini hanya memberi clue, agar masyarakat bisa membaca jejak pernyataannya yang kritis terhadap dua pejabat tersebut. Beberapa Menteri ini diyakini Noel, memang sejak lama mencari momentum untuk menjatuhkan dirinya. 


Karena itu, Noel mengatakan tanpa keraguan, siap memerangi pejabat tersebut. "Saya selalu di garda terdepan untuk berpihak kepada kebenaran. Apa yang saya lakukan semata mata untuk  bangsa ini agar ada rekonsiliasi yg selalu di inginkanJokowi, " tandasnya. 


Noel berkomitmen, meski dicopot, dia akan tetap menjaga Jokowi. Tujuannya, untuk menjaga Jokowi dari oknum pejabat hitam yang coba mengambil keuntungan dari jabatannya. 


"Kekuasaan kan sifatnya amanah dan kekuasaan itu ada batas dan ada akhirnya. Kapan saja bisa diambil, jadi kita ya ikhlas saja. Karena saya dicopot bukan karena kasus korupsi dan kasus tercela lainnya. Malah justru ini menguntungkan saya untuk makin kritis, dengan dicopotnya saya dari komisaris atas sikap kritis saya ini seperti menaruh mahkota di kepala saya," lanjut Noel. 


Aktivis 98 ini menjanjikan dirinya akan makin kritis dan kritis terhadap para pejabat hitam perampas periuk rakyat. Noel menjanjikan akan menyebut 2 nama menteri itu pada waktunya. Kini dia sedang mengumpulkan bukti-bukti.


****

Ikuti perkembangan berita lainnya, dengan cara klik akun Instagram TIMES, lalu pencet tombol follow.


****