Said Aqil Sebut, Semua Jabatan Agama Harus Dipegang NU Jika Tak Ingin Salah

Statement tegas muncul dari Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, menurutnya seluruh jabatan yang terkait urusan agama harus dipegang oleh kader Nahdlatul Ulama (NU). Jika tidak, maka akan terjadi kesalahan.

Ketua PBNU Said Aqil Siradj. Foto: IST

JAKARTA - Hal itu disampaikan langsung oleh Said Aqil dalam acara Pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tegal, yang disiarkan lewat kanal YouTube NU Channel pada Minggu 17 Oktober 2021.

Said Aqil menyebut, Allah menciptakan umat Islam bermartabat, modern yang bisa berperan di segala bidang. Selain itu, dia juga menyampaikan, bahwa semua diciptakan oleh Allah menjadi umat yang modern, umat yang bermartabat, yang keren, yang berwibawa, agar berperan di segala bidang.

Dia kemudian memberi pesan agar jabatan keagamaan di Tegal seperti Ketua MUI, hingga khatib Jumat harus dipegang oleh NU.

"Persoalan masalah agama di Tegal ini yang pegang harus NU. Khatib Jumat, MUI, Kepala Kemenag, harus NU, kalau enggak NU salah semua nanti," ungkap Said Aqil.

Pokoknya, lanjut Said Aqil, jabatan-jabatan agama yang berperan harus NU. Jika tidak nanti salah semua. Namun, kalau dipegang NU ala thoriqil hak, kalimatil hak, shirotil hak. Said Aqil juga meyakini, jabatan yang dipegang NU pasti selamat dan benar agamanya.

"Insyaallah kalau dipegang NU itu yakin. Kenapa? Gampang, kenapa kalau dipegang NU pasti selamat? Bener agamanya karena kita Taqlid kepada Imam Syafi'i, ora taqlid ke Imam Samudera," ucapnya sambil membuat para kader NU tersenyum.

Acara itu menempatkan Drs. H. Muh. Muntoyo, M.Pd selaku Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Tegal, serta Rois Syuriah PC NU Kab Tegal, KH. Nawawi Azhari, S.HI beserta jajaran pengurus harian, yang berjumlah 51 anggota. Dengan mengambil tempat di Pesantren Tahfidz Dar Al Qur'an Al - Islamy, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal.