Jangan Anggap Enteng: Penis OTG Covid Pun Bisa 'Loyo'
Ternyata, Virus Corona tak hanya mengancam gangguan saluran pernafasan. Tapi juga otak, mata telinga hingga penis.
 |
| Ilustrasi. FOTO: UNSPLASH.COM |
Dampaknya serius. Walaupun bagi orang yang terpapar Corona tanpa gejala atau OTG. Karena itu, ia selalu mewanti-wanti agar tidak menganggap enteng Virus Corona.
"Seperti pandemi lainnya, siapapun bisa saja tidak peduli atau tidak percaya COVID-19," tulis Dicky di akun Twittter @dickybudiman.
Kandidat PhD itu lalu merujuk pada jurnal yang diterbitkan oleh The World Journal of Mens Health di laman wjmh.org. Jurnal itu membahas seputar disfungsi ereksi penis yang diakibatkan oleh Virus Corona.
Jurnal yang berjudul: COVID-19 Endothelial Dysfunction Can Cause Erectile Dysfunction: Histopathological, Immunohistochemical, and Ultrastructural Study of the Human Penis itu mulai dipublikasikan sejak bulan Mei lalu.
"Tapi fakta ilmiah membuktikan bhw bahkan pd OTG dampak jangka panjang COVID-19 bisa serius: mulai dari penurunan fungsi otak, mata, telinga hingga penis," sambung Dicky. (*)
Kandidat PhD itu lalu merujuk pada jurnal yang diterbitkan oleh The World Journal of Mens Health di laman wjmh.org. Jurnal itu membahas seputar disfungsi ereksi penis yang diakibatkan oleh Virus Corona.
Jurnal yang berjudul: COVID-19 Endothelial Dysfunction Can Cause Erectile Dysfunction: Histopathological, Immunohistochemical, and Ultrastructural Study of the Human Penis itu mulai dipublikasikan sejak bulan Mei lalu.
"Tapi fakta ilmiah membuktikan bhw bahkan pd OTG dampak jangka panjang COVID-19 bisa serius: mulai dari penurunan fungsi otak, mata, telinga hingga penis," sambung Dicky. (*)
Posting Komentar