Cacar Monyet Mulai Masuk Indonesia, Kenali Gejala-Gejalanya

Seorang warga Jawa Tengah diketahui telah tertular penyakit cacar monyet, dan saat sudah diisolasi
Setelah angka penderita Covid 19 mulai berangsur-angsur menurun, dunia kembali dikejutkan dengan munculnya kasus penyakit cacar monyet (monkeypox) dari negara non endemis. Indonesia pun disebut sudah mulai dimasuki oleh penyakit langka tersebut.

Kondisi seorang anak terinfeksi cacar monyet. Foto: litbang.kemenkes.go.id

JAKARTA - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin beberapa waktu lalu pernah menyampaikan bahwa di Indonesia sudah ditemukan sembilan suspek pasien cacar monyet. Tetapi setelah melalui serangkaian tes, hasilnya dinyatakan negatif, Selasa, 26 Juli 2022.

Bahkan dari informasi terbaru yang berhasil didapatkan TIMES.ID, seorang warga Jawa Tengah diketahui telah tertular penyakit tersebut, meskipun Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa tengah menyebut jika warga yang tertular itu masih sebatas suspek.

Dikutip dari Humas Jawa tengah, Kepala Dinkes Jateng, Yunita Dyah Suminar menuturkan, pasien saat ibi sedang menjalani isolasi dan kondisinya pun masih dalam pantauan pihak rumah sakit setempat.

Untuk diketahui, cacar monyet merupakan penyakit zoonosis langka yang diakibatkan oleh infeksi virus monkeypox. Seperti dilansir dari situs Litbang Kemenkes, Penyakit ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958. Saat itu ditemukan wabah penyakit mirip cacar yang menyerang sekelompok monyet yang dipelihara untuk penelitian. Sejak itulah penyakit ini disebut dengan cacar monyet atau monkeypox.

Lalu apa saja gejala yang ditimbulkan oleh penderita cacar monyet? Berikut penjelasannya berdasarkan kutipan dari berbagai sumber.

Kasus pada manusia, gejala penyakit ini mirip dengan gejala cacar air, namun agak sedikit lebih ringan. Biasanya, gejala pertama dimulai dengan kondisi demam, sakit kepala, nyeri otot dan kelelahan. Masa inkubasi penyakit ini berkisar antara 6 sampai 13 hari, namun ada juga yang 5 hingga 21 hari.

Dalam 1 sampai 3 hari (terkadang lebih lama), setelah demam, penderita akan mengalami ruam, biasa diawali dari wajah lalu menyebar ke bagian tubuh yang lain.

Penyakit cacar monyet biasanya berlangsung selama 2 hingga 4 minggu. Menurut hasil yang telah terjadi di Afrika, penyakit ini telah terbukti bisa menyebabkan kematian. Dimana, satu dari sepuluh penderita yang terinfeksi tidak bisa diselamatkan.