Pemkab Abdya Dorong SKPK Maksimalkan Medsos dan Website Dinas
Rapat Pemkab Abdya bahas optimalisasi medsos dan website SKPK agar informasi publik lebih akuntabel dan mudah diakses masyarakat.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) lewat Dinas Kominsa setempat menggelar rapat khusus untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial (medsos) di seluruh SKPK, termasuk pengelolaan website dinas. Acara ini berlangsung di aula Bappeda, Rabu, 2 Juli 2025.
ABDYA - Rapat dibuka oleh Sekda Abdya yang diwakili Asisten Pemerintah Setdakab, Musawir, S,Sos. Hadir pula sejumlah kepala dinas serta para sekretaris yang mewakili dinas masing-masing.
Dalam sambutannya, Musawir menyampaikan, salah satu tugas pemerintah sesuai UU 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah adalah memberikan informasi kepada masyarakat.
"Dan masyarakat harus mendapatkan apa informasi yang dibutuhkan. Sekarang masyarakat dapat mengakses informasi melalui medsos," terangnya.
Plh Kadis Keuangan ini juga mengakui, selama ini Pemkab Abdya sebenarnya sudah banyak berbuat, hanya saja publikasi masih terbatas.
"Sehingga masyarakat banyak yang belum tau," katanya.
Karena itu ke depan, kata Musawir, setiap dinas, badan, dan kantor harus lebih maksimal memanfaatkan medsos seperti Facebook, Instagram, TikTok, Twitter, WhatsApp, YouTube, dan LinkedIn. Tak hanya itu, website dinas juga harus dihidupkan agar informasi benar-benar sampai ke masyarakat.
Ia juga berpesan agar informasi yang disajikan bukan hanya menarik secara tampilan.
"Sekarang bukan tampilan dan warnanya bagus tetapi bagaimana informasi itu akuntabel dan dapat dipercaya," tuturnya.
Setelah dibuka oleh Musawir, rapat optimalisasi medsos dan website SKPK ini dipimpin langsung oleh Kadis Kominsa Abdya, Ubairizal, ST.
Ubairizal dalam penjelasannya memaparkan beberapa langkah penting, mulai dari pembuatan website SKPK, pembentukan tim khusus yang sudah di SK-kan, hingga pembuatan email resmi ASN terutama bagi pejabat pengelola digital.
Tak hanya itu, dia juga meminta agar kepala SKPK menunjuk staf operator yang akan mengelola medsos dan web masing-masing. Nantinya mereka akan dibekali pengetahuan khusus oleh Dinas Kominsa.
Sementara itu, Staf Ahli IT Bupati Abdya, Adi Khairi, ikut memaparkan kondisi website SKPK saat ini yang dinilai belum maksimal. Bahkan, beberapa website dinas masih menampilkan desain lama sejak masa penjabat bupati sebelumnya.
"Kedepan kita berharap semua web dan medsos bisa diakses masyarakat," ujarnya.
 |
| Pemkab Abdya rapat di Bappeda bahas optimalkan medsos dan web SKPK. Foto: Ist |
ABDYA - Rapat dibuka oleh Sekda Abdya yang diwakili Asisten Pemerintah Setdakab, Musawir, S,Sos. Hadir pula sejumlah kepala dinas serta para sekretaris yang mewakili dinas masing-masing.
Dalam sambutannya, Musawir menyampaikan, salah satu tugas pemerintah sesuai UU 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah adalah memberikan informasi kepada masyarakat.
"Dan masyarakat harus mendapatkan apa informasi yang dibutuhkan. Sekarang masyarakat dapat mengakses informasi melalui medsos," terangnya.
Plh Kadis Keuangan ini juga mengakui, selama ini Pemkab Abdya sebenarnya sudah banyak berbuat, hanya saja publikasi masih terbatas.
"Sehingga masyarakat banyak yang belum tau," katanya.
Karena itu ke depan, kata Musawir, setiap dinas, badan, dan kantor harus lebih maksimal memanfaatkan medsos seperti Facebook, Instagram, TikTok, Twitter, WhatsApp, YouTube, dan LinkedIn. Tak hanya itu, website dinas juga harus dihidupkan agar informasi benar-benar sampai ke masyarakat.
Ia juga berpesan agar informasi yang disajikan bukan hanya menarik secara tampilan.
"Sekarang bukan tampilan dan warnanya bagus tetapi bagaimana informasi itu akuntabel dan dapat dipercaya," tuturnya.
Setelah dibuka oleh Musawir, rapat optimalisasi medsos dan website SKPK ini dipimpin langsung oleh Kadis Kominsa Abdya, Ubairizal, ST.
Ubairizal dalam penjelasannya memaparkan beberapa langkah penting, mulai dari pembuatan website SKPK, pembentukan tim khusus yang sudah di SK-kan, hingga pembuatan email resmi ASN terutama bagi pejabat pengelola digital.
Tak hanya itu, dia juga meminta agar kepala SKPK menunjuk staf operator yang akan mengelola medsos dan web masing-masing. Nantinya mereka akan dibekali pengetahuan khusus oleh Dinas Kominsa.
Sementara itu, Staf Ahli IT Bupati Abdya, Adi Khairi, ikut memaparkan kondisi website SKPK saat ini yang dinilai belum maksimal. Bahkan, beberapa website dinas masih menampilkan desain lama sejak masa penjabat bupati sebelumnya.
"Kedepan kita berharap semua web dan medsos bisa diakses masyarakat," ujarnya.
Posting Komentar